ANAK TERLAMBAT BICARA
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh
Sebelum cerita ngalor ngidul apa sih terapi wicara itu? Terapi wicara adalah memberikan terapi kepada penderita gangguan perilaku komunikasi (anak/dewasa), yakni kelainan berbahasa, bicara, irama/kelancaran sehingga dapat berkomunikasi dan berinteraksi dengan baik di lingkungan.
Ada beberapa penyebab anak mengalami masalah dalam perkembangannya, diantaranya adalah :
Berbekal cerita sana-sini mami coba memahami apa sih yang terjadi dengan mas adam ini, di cek satu-satu organnya apa kah ada ketidaknormalan tapi semua alhamdulillah sehat dan lengkap, dipanggil pun anak ini jawab, pola asuh ya normal saja dirumah sebagaimana kebanyakan, akhirnya kita putuskan ke dokter takut-takut anak ini perkembangannya tidak sempurna (autis atau down syndrome) karena memang mas adam ini aktif sekali mom. Dokter menyarankan agar kita ajak mas adam terapi wicara di rumah sakit tersebut, berada dilantai paling atas dengan kondisi panas, sesak, banyak orang dewasa menjalani terapi juga, wes pokoke campur aduk, hanya berjalan 3x pertemuan mas adam K.O mom.
Kita coba cari tempat terapi wicara ala rumahan, ya memang khusus untuk terapi saja, cari di gugle akhirnya dapat tempat terapi yayasan jambangan kasih di jakarta pusat, 2x pertemuan dalam satu minggu dengan terapis ibu kar alias mbah uti.
Berjalan 2 kali pertemuan mba uti menyimpulkan bahwa anak ini bingung bahasa mom, jeng jeeeeengg oh my god. Penggunaan dua bahasa bikin mas adam bingung ternyata dan masalah selama ini terpecahkan, bener-bener ga kepikiran kesana. Mbah uti menyarankan agar menggunakan satu bahasa dulu untuk kebaikan mas adam, okelah kita terapkan bahasa indonesia untuk komunikasi dengan mas adam. Di yayasan jambangan ini mas adam juga di terapi agar fokus, tertib, istilahnya bisa diatur lah, alhamdulillah berada ditangan yang tepat mom berjalan 2 bln anak ini udah casciscus saja, kami memutuskan sepertinya 2 bulan cukup untuk mas adam belajar sama mbah uti, sisanya kita ajarin dirumah. Mungkin kemarin itu dia bingung keleus ya, dirumah pakai bahasa inggris dan indonesia belum lagi jika ketemu sepupunya yang kalau ngobrol pake bahasa arab heheheh.
Beberapa momen yang mami abadikan saat menjalani terapi, cekidot
Tips mengatasi keterlambatan bicara pada anak:
Terus berjuang ya ibuk-ibuk!!!
Sebelum cerita ngalor ngidul apa sih terapi wicara itu? Terapi wicara adalah memberikan terapi kepada penderita gangguan perilaku komunikasi (anak/dewasa), yakni kelainan berbahasa, bicara, irama/kelancaran sehingga dapat berkomunikasi dan berinteraksi dengan baik di lingkungan.
Ada beberapa penyebab anak mengalami masalah dalam perkembangannya, diantaranya adalah :
- Penggunaan dua bahasa, seringkali anak menjadi bingung bahasa apa yang akan dia gunakan sehari-hari, mami menyarankan agar memakai satu bahasa saja yang mudah di pahami anak-anak dalam masa tumbuh kembangnya.
- Organ bicara yang tidak normal, ini juga salah satu yang berpengaruh ketidaknormalan organ menghambat anak dalam berbicara, misalnya bibir sumbing, lidah pendek, nah kalau sudah begitu ada sebaiknya di konsultasikan kepada dokter mom, semua bisa diatasi!
- Gangguan pendengaran, aduh ini yang suka bikin kita kecolongan, kita merasa anak ini baik saja tapi kenapa tidak ada tanggapan dari anak saat kita ajak ngobrol, harus dicurigai jika anak tak ada respon.
- Perkembangan yang tidak sesuai (autis,down sydrome).
- Pola asuh anak, orang tua mempunyai peranan penting dalam pola asuh anaknya, hindari menonton televisi/hp yang menyita waktu anak, menjadikan dia tidak fokus dan malas berkomunikas dengan sekitar.
Berbekal cerita sana-sini mami coba memahami apa sih yang terjadi dengan mas adam ini, di cek satu-satu organnya apa kah ada ketidaknormalan tapi semua alhamdulillah sehat dan lengkap, dipanggil pun anak ini jawab, pola asuh ya normal saja dirumah sebagaimana kebanyakan, akhirnya kita putuskan ke dokter takut-takut anak ini perkembangannya tidak sempurna (autis atau down syndrome) karena memang mas adam ini aktif sekali mom. Dokter menyarankan agar kita ajak mas adam terapi wicara di rumah sakit tersebut, berada dilantai paling atas dengan kondisi panas, sesak, banyak orang dewasa menjalani terapi juga, wes pokoke campur aduk, hanya berjalan 3x pertemuan mas adam K.O mom.
Kita coba cari tempat terapi wicara ala rumahan, ya memang khusus untuk terapi saja, cari di gugle akhirnya dapat tempat terapi yayasan jambangan kasih di jakarta pusat, 2x pertemuan dalam satu minggu dengan terapis ibu kar alias mbah uti.
Berjalan 2 kali pertemuan mba uti menyimpulkan bahwa anak ini bingung bahasa mom, jeng jeeeeengg oh my god. Penggunaan dua bahasa bikin mas adam bingung ternyata dan masalah selama ini terpecahkan, bener-bener ga kepikiran kesana. Mbah uti menyarankan agar menggunakan satu bahasa dulu untuk kebaikan mas adam, okelah kita terapkan bahasa indonesia untuk komunikasi dengan mas adam. Di yayasan jambangan ini mas adam juga di terapi agar fokus, tertib, istilahnya bisa diatur lah, alhamdulillah berada ditangan yang tepat mom berjalan 2 bln anak ini udah casciscus saja, kami memutuskan sepertinya 2 bulan cukup untuk mas adam belajar sama mbah uti, sisanya kita ajarin dirumah. Mungkin kemarin itu dia bingung keleus ya, dirumah pakai bahasa inggris dan indonesia belum lagi jika ketemu sepupunya yang kalau ngobrol pake bahasa arab heheheh.
Beberapa momen yang mami abadikan saat menjalani terapi, cekidot
foto bersama ibu kar (kiri bawah) foto by : mas adam
menunggu kelas
menunggu mas adam belajar
Pengalaman ini jadi pembelajaran kami sebagai orang tua, sekarang mas adam kalau komunikasi pakai bahasa inggris hehe, susah di ajarin bahasa indonesianya, tapi pasti dia bisa menyesuaikan karena mami sudah sekolahkan disekolah yang banyak percakapan bahasa indonesia nya.Tips mengatasi keterlambatan bicara pada anak:
- Gunakan satu bahasa untuk berkomunikasi dengan anak.
- Biarkan anak bermain bersama teman seumurannya.
- Berikan mainan yang menstimulasi perkembangan anak.
- Tingkatkan intensitas percakapan.
- Konsultasikan kepada psikolog dan dokter.
- Kurangi menonton televisi dan media elektronik lainnya
Terus berjuang ya ibuk-ibuk!!!
Komentar
Posting Komentar